salitykiler wrote:
jwbnya simpel ada anti virus pasti ada virus 
betul, tapi belum tentu akan merusak maupun menjangkit.
anggap saja kita jejalkan milyaran virus (case study) symbian, android, iOs dan gadget OS lain ke Komputer (mau windows 3 atau OS lebih buhun pun gpp) yang benar-benar tanpa proteksi apapun, gak akan terjadi apa-apa.
ibarat kita tiap hari ketemu awan hitam, belum tentu hujan turun kok. kalopun hujan, belum tentu kita basah. banyak cara buat melindungi diri dari hujan tadi. tapi kebanyakan orang (bicara tentang virus), sudah terlanjur takut mati tenggelam kebawa arus banjir, bahkan sebelum hujannya turun.
tapi sedia payung sebelum hujan boleh lah (ini realistis).
.....
saya pengen berbagi cerita tentang worm, ini nempel di root dan soft banget, gak seperti virus (yang kasar, pasti main hajar).
ada kumpulan file, entah yang mana yang ada wormnya (katakanlah script yang merugikan). kumpulan file tadi saya kunci dalam zip (puluhan giga, hasil zipped satu harddisk), karena saya yakin selama file tadi tidak viewed secara langsung di windows, cacingnya gak berkutik.
saya tes extract folder by folder sambil cek status PC sampai akhirnya ketemulah folder milik orang lain (isinya saved html dari webpage tutorial berbagai situs, font yang dia download, graphic yang dia kerjakan). positif dia bawa cacing, entah file yang mana (masa bodo sih). koneksi internet nyala, karena saya yakin hal seperti ini tidak akan berjalan kecuali internet terhubung.
setelah dicek status komputer, si worm tadi bikin 1 svchost.exe (file windows, service host) dan make CPU bisa sampai 90% kalau dia sedang aktif. setelah dicek status network, svchost.exe yang satu ini ternyata menghubungi sebuah address (kirim paket data), lalu IP tadi merespon dengan mengirim paket data. lalu si svchost.exe mencoba mengirim paket data ke IP lain, dan lagi-lagi IP tadi merespon, data diterima. lalu muncul file-file lain (nama file random) yang fungsinya sebagai alat komunikasi mirip yang dilakukan svchost. ini mungkin telur-telur cacingnya.
sebagai catatan, file tadi itu umurnya sudah bertahun-tahun. kejadian di atas, menurut logika saya, seolah-olah si cacing ni sedang menghubungi MASTER dia, sang pencipta. paket-paket data yang diterima, mungkin isinya untuk memperbaharui data dan informasi (list IP yang harus dihubungi misalnya) juga instruksi di otak si cacing. serem juga, mirip seorang secret agent yang hilang dan tidak aktif, lalu diaktifkan kembali, dan langsung menghubungi markas besar untuk meminta data dan informasi baru, instruksi baru tentang tugasnya.
tapi dia benar-benar tidak mengganggu komputer, tidak membahayakan, kerugiannya mungkin bandwidth internet dimakan sekitar 32 bytes per detik (upstream), dan agak besar kalau dia menerima paket data (downstream), lalu memory beberapa kilobytes untuk svchost.exe dan telur-telurnya tadi, lalu sekian %cpu loaded, itu saja. tidak ada yang dirusak atau lainnya. tapi demi keamanan, selama si worm itu menjangkit, memang menghindari dan tidak pernah mau melakukan sesuatu yang sifatnya sensitif (misal akses paypal, ketik username dan password).
kasian juga si cacing ni. kadang, ta biarin lepas dan suruh berhubungan sama master dia. kali aja kangen.
lihat di dunia nyata.
ketika manusia terjangkit virus, dia akan dikarantina (kalo di komputer, ziped saja file yang terjangkit). tapi jangan dbunuh (dihapus) lho ya. sayang, itu bisa bermanfaat buat bikin penangkalnya, harus dipelajari dulu.
lalu para pakar kesehatan akan mencari sumbernya. setelah didapat, ya sama, pelajari dulu, jangan main mushnakan sajah (sungguh terlalu). sumber (penghasil atau pencipta) virus dikirim ke lab untuk diteliti (bisa dikirim ke google, atau anti virus manapun, mereka pastinya menerima file untuk diteliti kok).
area tempat ditemukan virus akan dinetralisir, dibersihkan. jadi, pastikan untuk membersihkan root, registry juga system restore (kalau nyala).
untuk hiburan, terkait virus, symptom, dan hal-hal lain yang bisa dianggap mengerikan atau menyedihkan, menakutkan, menggalaukan, rasa bersalah, rasa takut, pengen tobat, merasa kecil, ampun Tuhan dst, tonton
Perfect Sense, awalnya dikenal sebagai The Last Word, selamat menikmati.